UPGRADE wawasan Moms seputar tumbuh kembang Si kecil supaya menjadi
ANAK CERDAS SERBA BISA.
Banyak yang percaya bahwa Generasi Alpha harus ahli dalam matematika atau biologi agar bisa menembus pasar kerja masa depan. Ini tidak sepenuhnya keliru, karena 20 tahun dari sekarang, sebagian besar lowongan pekerjaan kemungkinan besar akan berada di bidang dalam sains, teknologi, teknik, dan matematika (STEM). Dengan menguasai STEM, si kecil bisa menggunakan alat yang semakin canggih dalam bidang mereka.
Namun apa pun bidang yang mereka geluti kelak, si kecil harus memiliki pola pikir positif. Contoh, bahwa kemampuan mereka dapat selalu ditingkatkan dengan terus mau belajar. Kecintaan mereka akan belajar inilah yang dapat mengarah pada pertumbuhan dan kesuksesan kelak.
Selain pola pikir positif, si Kecil juga membutuhkan serangkaian soft skill agar sukses di dunia kerja masa depan. Berikut di antaranya:
Berpikir kritis
Berpikir kritis adalah keterampilan paling penting yang harus dikembangkan untuk mencapai kesuksesan. Berpikir kritis berarti menganalisis permasalahan dan situasi berdasarkan bukti, bukan berdasarkan hoaks, opini pribadi, atau bias. Saat si kecil berlatih berpikir kritis, mereka dapat mempertanyakan validitas bukti dan mencari tahu apa yang benar dan apa yang tidak dalam berbagai situasi.
Kecerdasan emosional
Kecerdasan emosional adalah kemampuan untuk mengekspresikan dan mengendalikan emosi. Orang yang cerdas secara emosional dapat mengelola emosi dengan tepat dan
menyadari bagaimana emosinya bisa memengaruhi perilakunya dan berdampak pada orang lain di sekitarnya.
Kreativitas
Kreativitas adalah tindakan mengubah ide imajinatif menjadi kenyataan. Pemikiran kreatif, seperti memunculkan ide-ide baru dan menerapkan ide-ide untuk memperbaiki masalah dan menjadikan segala sesuatunya lebih baik, akan menjadi hal yang sangat penting di masa depan.
Kolaborasi
Di tempat kerja yang terus berubah, si kecil harus mampu berkolaborasi dan berkomunikasi secara efektif dengan berbagai kolega dan rekan kerja.
Fleksibilitas
si kecil harus mengembangkan ketahanan mental untuk berkembang di masa perubahan yang terus-menerus. Kemampuan beradaptasi adalah kunci untuk mengembangkan fleksibilitas. Orang yang mudah beradaptasi adalah orang yang berpikiran terbuka, ingin tahu, dan mau mempelajari hal-hal baru karena mereka fokus pada peluang, bukan hambatan.
Selamat menyiapkan generasi unggul, cerdas serba bisa menghadapi masa depan!
Sumber:
www.forbes.com
https://mccrindle.com.au