4 Mitos Daya Tahan Tubuh Anak

Sistem kekebalan bekerja untuk membuat si Kecil tetap sehat. Dari gaya hidup hingga pilihan makanan, semuanya dapat berdampak pada sistem kekebalan tubuh. Tapi ada banyak mitos tentang kekebalan tubuh yang tidak sesuai dengan fakta pengetahuan. Berikut 4 mitos terkait daya tahan tubuh anak:

Vaksin dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh
Ini adalah mitos yang berbahaya dan sangat salah. Vaksin aman dan efektif dalam melindungi anak dari penyakit berbahaya dan tidak melemahkan sistem kekebalan tubuh. Vaksin bekerja dengan menstimulasi sistem kekebalan guna menciptakan antibodi yang melindungi terhadap infeksi tertentu. Risiko minimal terjadinya efek samping, tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan risiko yang berpotensi mengancam jiwa jika si Kecil tidak menerima vaksinasi.

Vitamin C dapat menyembuhkan pilek
Meskipun vitamin C dapat membantu mendukung sistem kekebalan tubuh yang sehat, vitamin C tidak dapat menyembuhkan pilek. Penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi vitamin C dosis tinggi dapat mempersingkat durasi sakit pilek sekitar satu hari, namun hanya jika dikonsumsi dalam waktu 24 jam setelah gejala muncul. Pola makan seimbang yang kaya buah-buahan dan sayuran adalah cara terbaik untuk memastikan anak mendapatkan cukup vitamin C dan nutrisi penting lainnya untuk fungsi sistem kekebalan tubuh yang optimal.

Tidur berdampak kecil pada kekebalan tubuh
Mitos. Fungsi kekebalan tubuh sangat erat kaitannya dengan tidur dan ritme sirkadian (jam internal tubuh). Kurang tidur dapat membuat anak lebih rentan terhadap infeksi. Dalam sebuah studi eksperimental, peserta yang tidur kurang dari 6 jam setiap malam selama satu minggu memiliki kemungkinan empat kali lebih besar untuk sakit setelah terpapar virus flu dibandingkan mereka yang tidur setidaknya 7 jam. Penelitian lain menemukan bahwa istirahat yang cukup dapat meningkatkan respons imun setelah vaksinasi.

Semua bakteri berbahaya bagi sistem kekebalan tubuh
Ini adalah kesalahpahaman umum. Meskipun beberapa bakteri dapat menyebabkan penyakit atau infeksi, tidak semua bakteri berbahaya bagi sistem kekebalan tubuh. Ada banyak bakteri baik yang hidup di tubuh yang penting untuk kesehatan dan kekebalan secara keseluruhan. Bakteri baik ini membantu melindungi si Kecil dari patogen berbahaya dan mengalahkan mikroorganisme berbahaya.

Nah, semoga daftar mitos ini semakin memantapkan Moms untuk mengambil langkah-langkah yang tepat agar si Kecil tetap sehat.

Sumber:
www.eatingwell.com/
https://askthescientists.com